Zendaya sebagai Fashion Icon Masa Kini – Zendaya: Fashion Icon Masa Kini yang Menginspirasi Dunia
Di dunia hiburan modern, hanya sedikit selebritas yang mampu mencuri perhatian tidak hanya karena bakat spaceman pragmatic mereka, tetapi juga karena gaya pribadi mereka yang luar biasa. Salah satu nama yang menonjol dalam beberapa tahun terakhir adalah Zendaya. Aktris, penyanyi, dan aktivis ini telah menjelma menjadi simbol fashion masa kini, membawa angin segar dalam industri mode dengan keberanian, kreativitas, dan keanggunannya yang tak tertandingi.
Baca juga : Ruth Stefanie: Jejak Digital Selebgram Surabaya yang Memikat Dunia Maya
Awal Karier dan Evolusi Gaya
Zendaya mulai di kenal luas melalui serial Disney Channel Shake It Up di awal 2010-an. Saat itu, gaya busananya masih mencerminkan karakter remaja yang mahjong ways 3 kasual dan penuh warna. Namun, seiring pertumbuhan karier dan kedewasaan pribadinya, transformasi gaya Zendaya menjadi semakin mencolok.
Ia tidak hanya tumbuh sebagai aktris berbakat yang membintangi film-film besar seperti Spider-Man dan serial HBO Euphoria, tetapi sebagai fashionista yang tidak takut bereksperimen dan menantang norma-norma mode tradisional.
Gaya yang Tak Terduga dan Berani
Apa yang membuat Zendaya berbeda dari fashion icon lainnya adalah kemampuannya untuk bertransformasi dalam setiap penampilan publik. Ia bisa tampil ultra-feminin dalam gaun haute couture di red carpet, lalu berganti menjadi look maskulin bernuansa androgini di acara berikutnya. Keberaniannya dalam bermain dengan siluet, tekstur, warna, bahkan sejarah fashion, menjadikannya pionir gaya yang tidak terkotak-kotak.
Contohnya, di ajang MET Gala 2019, Zendaya hadir dalam gaun Cinderella karya Tommy Hilfiger yang menyala dan “ajaib”, lengkap dengan tongkat sihir dan perubahan warna gaun secara langsung di red carpet. Penampilan ini tidak hanya menunjukkan kreativitas tim stylisnya, tapi juga kemampuannya untuk menciptakan momen fashion yang ikonik.
Kolaborasi dengan Law Roach
Kesuksesan fashion Zendaya tidak lepas dari peran penting stylist ternamanya, Law Roach. Keduanya telah berkolaborasi sejak lama dan membentuk tim yang luar biasa solid. Roach memahami kepribadian Zendaya dan membantunya menerjemahkan ide-ide menjadi tampilan yang kuat dan memukau. Kolaborasi mereka menghasilkan penampilan yang sering kali mengundang decak kagum di karpet merah dan media sosial.
Roach sendiri menyebut Zendaya sebagai “muse” atau sumber inspirasinya. Hubungan profesional dan persahabatan mereka menjadi kekuatan pendorong di balik evolusi fashion Zendaya yang begitu dinamis.
Representasi dan Keberagaman
Lebih dari sekadar bintang yang mengenakan pakaian indah, Zendaya juga menyuarakan pesan penting melalui fashion. Ia kerap memilih desainer kulit hitam dan desainer muda yang belum di kenal, memberikan ruang dan panggung bagi mereka untuk bersinar. Dalam sebuah wawancara gacha99, ia pernah berkata bahwa ia ingin guna pengaruh nya untuk membuka pintu bagi lebih banyak orang, terutama dari komunitas yang selama ini kurang terwakili dalam industri fashion.
Fashion baginya bukan sekadar estetika, tapi juga bentuk ekspresi diri dan alat komunikasi sosial.
Pengaruh di Dunia Mode
Berkat kontribusinya di dunia fashion, Zendaya mendapat berbagai pengakuan bergengsi. Pada tahun 2020, ia di nobat sebagai Fashion Icon of the Year oleh CFDA (Council of Fashion Designers of America), orang ter muda yang pernah menerima penghargaan tersebut. Ia juga telah menjadi wajah dari rumah mode besar seperti Valentino, Lancôme, dan Bulgari.
Pengaruh tidak hanya terlihat di karpet merah, tetapi juga di media sosial, di mana jutaan penggemar meniru gayanya, mencari tahu brand yang ia pakai, hingga terinspirasi oleh kepercayaan diri nya .
Penutup
Zendaya telah membuktikan bahwa diri nya lebih dari sekadar selebritas biasa. Ia adalah simbol kekuatan perempuan muda, seorang seniman dengan visi, dan fashion icon yang membawa makna dan substansi dalam setiap tampil nya. Dalam dunia yang terus berubah, Zendaya berdiri sebagai panutan gaya dan kepribadian yang otentik.